Mengklasifikasikan komponen anggaran pengelolaan pusat data
Daftar komponen anggaran rutin pusat data ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Daftar komponen anggaran pengembangan pusat data dideskripsikan sesuai kebutuhan.
Menetapkan pagu anggaran pengelolaan pusat data
Harga perkiraan sendiri komponen anggaran rutin pengelolaan pusat data ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Harga perkiraan sendiri komponen anggaran pengembangan pengelolaan pusat data ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Membuat dokumentasi anggaran pengelolaan pusat data
Laporan disusun sesuai dengan format organisasi yang berlaku.
Laporan diarsipkan dan disampaikan ke pihak terkait sesuai dengan format organisasi yang berlaku.
Menyusun rencana kapasitas pusat data
Menyusun dokumen kebutuhan kapasitas pusat data
Besaran kapasitas listrik baik dari sumber listrik langsung, besaran kapasitas UPS dan besaran kapasitas Genset ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Besar ruangan yang dipakai sebagai tempat penyimpanan server ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Kapasitas dan beban pendingin ruangan ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Bentuk tempat penyimpanan server (floor plan) ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Jalur kabel data dan tipe kabel data yang dipakai ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Estimasi minimum final load (beban daya minimum) dan maximum final load (beban daya maksimum) dari kapasitas listrik dan pendingin ruangan ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Estimasi initial load dari kapasitas listrik dan pendingin ruangan ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Estimasi ramp-up time (waktu yang dibutuhkan antara initial load dan maximum load) dari kapasitas listrik dan pendingin ruangan ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Estimasi kebutuhan listrik dan pendingin ruangan berdasarkan rasio pertumbuhan dari total server ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Estimasi penambahan ruang server berdasarkan floor plan yang telah ada ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
Mengelola organisasi pusat data
Mendeskripsikan organisasi pusat data
Bidang-bidang penunjang keberhasilan pusat data diidentifikasi sesuai standar pengelolaan pusat data.
Kompetensi yang dibutuhkan oleh masingmasing bidang diidentifikasi sesuai kebutuhan.
Kriteria dan karakteristik pemimpin organisasi pusat data diidentifikasi sesuai kebutuhan.
Menyiapkan struktur organisasi pusat data yang efektif dan efisien
Klasifikasi tugas dan kewenangan bidangbidang penunjang pusat data diidentifikasi sesuai kebutuhan.
Distribusi kewenangan masing-masing bidang diidentifikasi sesuai standar organisasi.
Hierarki kewenangan dan jalur koordinasi masing-masing bidang diidentifikasi sesuai standar organisasi.
Mendefinisikan tugas, tanggung jawab dan ukuran kompetensi
Cakupan kerja, tanggung jawab masingmasing bidang diidentifikasi sesuai standar organisasi.
Elemen pengukuran kompetensi masingmasing bidang diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku.
Melaksanakan pengkajian dan pengembangan SDM
Parameter pengkajian dan pengembangan SDM diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku.
Perencanaan pelaksanaan pengkajian dan pengembangan SDM secara berkala diidentifikasi sesuai kebutuhan.
Mengelola penjadwalan kerja
Bidang-bidang yang membutuhkan pengoperasian dengan jadwal shift diidentifikasi sesuai kebutuhan.
Proses pengawasan dan evaluasi pengelolaan penjadwalan kerja diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku.
Menyusun dan mengelola dokumentasi
Mengidentifikasi dokumen-dokumen penting yang harus disimpan
Daftar obyek dokumentasi (layout dan design plan, daftar peralatan, kontrak perawatan, kebijakan dan prosedur, formulir-formulir) didokumentasikan.
Prosedur dan kebijakan tentang pelaksanaan dokumentasi disusun dan dipublikasikan.
Pelaksanaan dokumentasi dilaporkan.
Mendeskripsikan komponen kunci untuk implementasi sistem manajemen dokumen
Dokumen standar yang berisikan acuan implementasi, konfigurasi dan spesifikasi perangkat critical facilities disusun.
Dokumen konfigurasi yang memuat daftar konfigurasi, gambar dan setting semua perangkat critical facilities disusun serta diperbaharui secara berkala.
Dokumen evaluasi operasional yang memuat daftar laporan pengawasan operasional perangkat critical facilities disusun dan diperbaharui secara berkala.
Melaksanakan penyimpanan dokumendokumen penting pusat data
Basis data pengelolaan dokumen pusat data disusun.
Penomoran dan penyimpanan dokumen fisik ke sistem library yang terproteksi dilakukan.
Proses penggandaan ke format scancopy untuk kemudahan akses dan penyimpanan ke sistem dilakukan.
Mendeskripsikan skema penomoran di dalam pusat data
Metode skema penomoran dan pelabelan diidentifikasi.
Skema penomoran (rak dan peralatan) dan pelabelan didefinisikan.
Klasifikasi peralatan yang diberikan nomor dan label didokumentasikan.
Melaksanakan teknik pelabelan untuk infrastruktur perangkat critical facilities dan jaringan
Pelabelan perangkat critical facilities dilaksanakan.
Pelabelan infrastruktur jaringan dilaksanakan.
Menetapkan kebutuhan pengelolaan pusat data untuk organisasi
Menyusun rencana kebutuhan pusat data bagi sebuah organisasi/perusahaan
Aspek-aspek penunjang keberhasilan sebuah organisasi/perusahaan diidentifikasi sesuai standar pengelolaan pusat data.
Kegunaan pusat data sebagai sumber daya implementasi TIK berkinerja tinggi dideskripisikan menurut standar yang berlaku.
Tingkatan tier pusat data ditentukan sesuai kebutuhan.
Mengidentifikasi elemen pusat data
Elemen atau komponen utama pusat data diidentifikasi menurut standar yang berlaku.
Daftar komponen pokok pusat data didefinisikan sesuai standar yang berlaku.
Kompleksitas dan ketergantungan yang tinggi antar komponen pusat data diidentifikasi sesuai standar yang berlaku.
Mendeskripsikan beberapa penyebab downtime
Penyebab utama downtime pusat data diidentifikasi sesuai dengan gejala yang terjadi.
Analisa faktor risiko penyebab downtime pusat data didokumentasikan sesuai standar yang berlaku.
Potensi risiko akibat downtime didefinisikan sesuai dengan standar yang berlaku.
"Menyusun rencana kebutuhan pusat data bagi sebuah organisasi/perusahaan"
Aspek-aspek penunjang keberhasilan sebuah organisasi/perusahaan diidentifikasi sesuai standar pengelolaan pusat data.
"Kegunaan pusat data sebagai sumber daya implementasi TIK berkinerja tinggi dideskripisikan menurut standar yang berlaku."
"Tingkatan tier pusat data ditentukan sesuai kebutuhan."
"Mengidentifikasi elemen pusat data"
"Elemen atau komponen utama pusat data diidentifikasi menurut standar yang berlaku."
"Daftar komponen pokok pusat data didefinisikan sesuai standar yang berlaku."
"Kompleksitas dan ketergantungan yang tinggi antar komponen pusat data diidentifikasi sesuai standar yang berlaku."
"Mendeskripsikan beberapa penyebab downtime"
"Penyebab utama downtime pusat data diidentifikasi sesuai dengan gejala yang terjadi."
Analisa faktor risiko penyebab downtime pusat data didokumentasikan sesuai standar yang berlaku.
Potensi risiko akibat downtime didefinisikan sesuai dengan standar yang berlaku.
Menetapkan Standar dan Acuan Praktik Terbaik yang Akan Dipergunakan
Mengidentifikasi standarstandar acuan praktik terbaik
Tingkatan pusat data diidentifikasi sesuai dengan acuan yang dideskripsikan.
Kriteria dan syarat-syarat diidentifikasi kesesuaian dengan peraturan pemerintah yang berlaku.
Menetapkan standar infrastruktur pusat data
Standar sub-komponen kelistrikan ditetapkan sesuai dengan tingkatan pusat data yang ditentukan.
Standar sub-komponen infrastruktur pendinginan (cooling infrastructure) ditetapkan sesuai dengan tingkatan pusat data yang ditentukan.
Standar sub-komponen infrastruktur jaringan ditetapkan sesuai dengan tingkatan tier yang ditentukan.
Standar sub-komponen infrastruktur sistem pencahayaan ditetapkan sesuai dengan tingkatan tier yang ditentukan.
Standar sub-komponen pencegah kebakaran (fire suppression) ditetapkan sesuai dengan tingkatan tier yang ditentukan.
Membuat laporan pelaksanaan pekerjaan
Laporan disusun sesuai dengan format organisasi yang berlaku.
Laporan tersusun disetujui oleh pimpinan dari organisasi terkait sesuai dengan standar organisasi yang berlaku.
Mengidentifikasi standar-standar acuan praktik terbaik
Tingkatan pusat data diidentifikasi sesuai dengan acuan yang dideskripsikan.
Kriteria dan syarat-syarat diidentifikasi kesesuaian dengan peraturan pemerintah yang berlaku.
"Menetapkan standar infrastruktur pusat data"
Standar sub-komponen kelistrikan ditetapkan sesuai dengan tingkatan pusat data yang ditentukan.
"Standar sub-komponen infrastruktur pendinginan (cooling infrastructure) ditetapkan sesuai dengan tingkatan pusat data yang ditentukan."
"Standar sub-komponen infrastruktur jaringan ditetapkan sesuai dengan tingkatan tier yang ditentukan."
"Standar sub-komponen infrastruktur sistem pencahayaan ditetapkan sesuai dengan tingkatan tier yang ditentukan."
Standar sub-komponen pencegah kebakaran (fire suppression) ditetapkan sesuai dengan tingkatan tier yang ditentukan.
"Membuat laporan pelaksanaan pekerjaan"
"Laporan disusun sesuai dengan format organisasi yang berlaku."
"Laporan tersusun disetujui oleh pimpinan dari organisasi terkait sesuai dengan standar organisasi yang berlaku."
Menyusun Rencana Pemeliharaan Pusat Data
Mengklasifikasikan komponen pusat data yang membutuhkan pemeliharaan
Daftar komponen pusat data yang membutuhkan pemeliharaan didokumentasikan sesuai dengan format organisasi yang berlaku.
SOP dan/atau kontrak pemeliharaan komponen diidentifikasi sesuai dengan format organisasi yang berlaku.
Menyusun perencanaan sistem pengelolaan komponen (suku cadang) pusat data
Daftar kebutuhan suku cadang ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
SOP penggantian suku cadang ditetapkan sesuai standar organisasi.
Menyusun laporan perencanaan pemeliharaaan komponen pusat data
Laporan disusun sesuai dengan format organisasi yang berlaku.
Laporan diarsipkan dan disampaikan ke pihak terkait sesuai dengan format organisasi yang berlaku.
"Mengklasifikasikan komponen pusat data yang membutuhkan pemeliharaan"
"Daftar komponen pusat data yang membutuhkan pemeliharaan didokumentasikan sesuai dengan format organisasi yang berlaku."
"SOP dan/atau kontrak pemeliharaan komponen diidentifikasi sesuai dengan format organisasi yang berlaku."
"Menyusun perencanaan sistem pengelolaan komponen (suku cadang) pusat data"
Daftar kebutuhan suku cadang ditetapkan sesuai standar pengelolaan pusat data.
"SOP penggantian suku cadang ditetapkan sesuai standar organisasi."
"Menyusun laporan perencanaan pemeliharaaan komponen pusat data"
Laporan disusun sesuai dengan format organisasi yang berlaku.
"Laporan diarsipkan dan disampaikan ke pihak terkait sesuai dengan format organisasi yang berlaku."
Menetapkan Organisasi Pusat Data
"Menyusun kriteria dan karakteristik kepemimpinan dalam organisasi pusat data"
Bidang-bidang penunjang keberhasilan sebuah organisasi pusat data dideskripsikan sesuai dengan standar terkini.
"Kriteria dan karakteristik pemimpin organisasi pusat data dideskripsikan sesuai kebutuhan"
"Menyusun struktur organisasi pusat data"
"Klasifikasi tugas dan kewenangan bidang-bidang penunjang organisasi pusat data ditetapkan sesuai kebutuhan."
Hierarki kewenangan dan jalur koordinasi masing-masing bidang ditetapkan sesuai kebutuhan.
"Menyusun roadmap pengembangan SDM"
Elemen pengukuran kompetensi masing-masing bidang dideskripsikan sesuai standar organisasi yang berlaku.
Parameter pengkajian dan pengembangan SDM ditetapkan sesuai standar organisasi yang berlaku.
Perencanaan jadwal pengembangan SDM ditetapkan sesuai kebutuhan.
"Membuat dokumentasi organisasi pusat data"
"Laporan disusun sesuai dengan format organisasi yang berlaku"
"Laporan diarsipkan dan disampaikan ke pihak terkait sesuai dengan format organisasi yang berlaku"
Mengelola Pemasok
Mendeskripsikan proses kualifikasi dan seleksi pemasok
"Parameter dalam penentuan kualifikasi pemasok diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku."
"Metode proses seleksi pemasok diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku."
"Mengelola risiko, aspek legal, prosedur keluhan dan eskalasi"
"Aspek-aspek risiko dan legal yang mungkin timbul diidentifikasi sesuai standar pengelolaan pusat data."
"Standar kontrak dengan pemasok diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku."
"Prosedur keluhan dan eskalasi diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku."
"Mendefinisikan tingkat layanan pemasok"
"Parameter tingkat layanan pemasok diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku."
Besaran tingkat layanan yang diharapkan dari setiap pemasok diidentifikasi sesuai standar yang berlaku.
"Melaksanakan pengukuran kinerja dan pelaporan"
"Pengukuran kinerja secara berkala diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku."
"Sistem pelaporan diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku."
"Tindak lanjut dari analisa laporan pengukuran kinerja diidentifikasi sesuai standar organisasi yang berlaku."
Melakukan Pengawasan Pusat Data
"Mendeskripsikan pengetahuan umum pengawasan pusat data"
Kebutuhan terkait ketersediaan dan kehandalan pusat data yang dioperasikan diidentifikasi.
Sistem general alarm pada auxillary relay/dry contact dan detil alarm pada sistem pengawasan melalui kartu SNMP serta penerapan keduanya secara praktik terbaik terhadap perangkatperangkat fasilitas dibedakan.
Alur eskalasi proses insiden dan tahapan tindak lanjut secara jelas dan terstruktur dijabarkan
"Melakukan kontrol pengawasan akses fisik pengunjung pusat data"
"Keabsahan akses pengunjung dievaluasi."
"Kunjungan dan identifikasi data-data pribadi dicatat."
"Aktivitas akses dimonitor secara real time."
"Rekonsiliasi akses fisik secara berkala dilakukan."
"Kegiatan di ruang pusat data dilakukan melalui sistem video surveillance."
"Menguasai dasar-dasar pengawasan kelistrikan pusat data"
"Fungsi dari setiap instrumen monitoring yang dioperasikan untuk sistem pengawasan perangkat kritikal dijabarkan."
Prinsip dasar metode pengambilan nilai pada instrumen listrik tegangan rendah (220-230V dan 380-400V) didefinisikan.
"Batas normal nilai-nilai sistem catu daya didefinisikan."
"Pembacaan single line diagram konfigurasi sistem catu daya pusat data diinterpretasikan."
"Menguasai dasar-dasar pengawasan sistem pendinginan pusat data"
"Status operasional perangkat computer room air conditioneer (CRAC) diketahui."
"Pengukuran suhu dan kelembaban di sisi rak dicatat secara berkala."
"Efisiensi penggunaan sistem pendinginan pusat data secara keseluruhan dihitung."
"Penghitungan efisiensi penggunaan sistem pendingin pusat data dilaporkan."
"Menguasai dasar-dasar pengawasan sistem pencegahan bahaya kebakaran"
"Terjadinya asap diidentifikasi melalui sistem monitoring fire suppression."
Tingkat level intervensi operator terhadap indikasi kebakaran ditentukan.
Status operasi perangkat yang terintegrasi dengan benar ke dalam sistem fire protection dipastikan.
"Menguasai dasar-dasar pengawasan sistem kebocoran air"
"Indikasi kebocoran air di ruangan pusat data yang terproteksi diidentifikasi."
"Posisi kebocoran air melalui sistem pengawasan jarak jauh yang disediakan diidentifikasi secara akurat."
"Membuat laporan pengawasan"
"Tren laju pemanfaatan sumber daya listrik perangkat disediakan per periode."
"Tren laju pemanfaatan sumber daya pendinginan perangkat disediakan per periode."
Tren laju pemanfaatan sumber daya rackspace/server allocation unit (SAU) diukur per periode.
Rekaman alarm dan kejadian, highlights dan action-list diukur per periode.
Melakukan Proses Audit Secara Berkala
"Merencanakan proses audit pusat data"
Item-item yang akan menjadi obyek audit diidentifikasi.
"Penjadwalan proses audit pusat data ditentukan."
"Susunan metode pelaksanakan audit dipublikasikan."
"Melaksanakan proses audit pusat data"
"Item-item yang menjadi obyek audit dilakukan."
Metode pelaksanakan audit disusun
"Menyusun laporan audit pusat data"
Hasil temuan audit diidentifikasi.
Analisa kesenjangan antara kondisi eksisting terhadap standar didokumentasikan.
Rekomendasi perbaikan didefinisikan.
"Melakukan tindak lanjut terhadap hasil audit pusat data"
"Perbaikan terhadap objek yang menjadi temuan audit dilakukan."